Menelusuri lorong-lorong sejarah yang kelam, buku ini membawa pembaca dalam perjalanan yang mendalam ke jantung kejadian 98 di Indonesia, sebuah titik balik dalam tapestri sosial dan politik negara. Dengan narasi yang jujur dan penuh empati, buku ini tidak hanya mengungkap cerita-cerita yang tersembunyi di balik peristiwa tersebut, tetapi juga menggali dampaknya yang terasa hingga kini. Setiap halaman adalah kesaksian dari keberanian, harapan, dan perjuangan sebuah bangsa yang terus mencari makna dalam kekacauan masa lalu. Ini bukan sekadar catatan sejarah; ini adalah cermin yang merefleksikan kisah kita, menantang kita untuk memahami lebih dalam dan merenungkan langkah kita ke depan.